Layanan Standar Bintang 5 Ala Bapak Syahrudin

Untuk dapatkan bintang 5, Bapak Syahrudin, mitra GO-MASSAGE asal Tangerang ini mempunyai prinsip harus kasih layanan standar bintang 5 juga.
"Kunci utama agar customer senang kepada kita ya harus ramah, misalnya dia ngobrol apa, ya kita ikutin. Ya tanggapin aja. Ntar begitu dia nyaman maka kita tahu pelayanan kita udah optimal apa belum," kata Pak Syahrudin.
Sehari-hari, Pak Syahrudin beroperasi di Jakarta Selatan. Menurutnya, ia sendiri mencoba eksperimen mencari daerah yang paling tinggi peminatnya.
Saat itu, Pak Syahrudin meminta izin pada orangtuanya untuk tinggal di Jakarta. Ia merasa harus "jemput bola" mencari daerah mana yang banyak membutuhkan jasa pijat.
"Jadi dulu awal-awal customer belum banyak. Waktu itu, saya sempat pinjam uang saudara Rp700.000 untuk sewa kost-kostan. Lalu saya pergi ke area Jakarta Selatan, di sana saya cari kost-an. Nah, sambil standby cari kost, ternyata banyak yang order di daerah situ. Setelah izin dengan orang tua, saya putusin untuk ambil kost di sana. Dengan uang pas-pasan, coba kerja 3 hari, eh uang langsung kekumpul. Saya langsung bayar hutang saya ke saudara saya. Senang sekali rasanya liat hasil usaha sendiri," kata Pak Syahrudin.
Menurut Pak Syahrudin, kerokan merupakan layanan andalannya. Banyak customernya yang menandai Favorit dan meminta ulang layanan ini lagi.
"Skill kerokan banyak disukain customer. Meski tradisional, tapi banyak yang percaya kerokan membuat badan jadi lebih fit. Banyak juga yang favoritkan saya, ya mereka mungkin puas dengan layanan saya. Alhamdulilah, berkat doa orang tua juga," kata Pak Syahrudin.
Meski baru bergabung di bulan Agustus 2018, sudah banyak hasil yang didapat dari bekerja sebagai terapis pijat GO-MASSAGE. Pak Syahrudin sudah berhasil membeli motor dan kini ia tengah menabung karena ingin memberangkatkan orang tuanya untuk ibadah Umroh.
"Cita-cita pengen berangkatin orang tua Umroh. Saya udah beli motor buat di rumah. Meskipun kemana-mana saya naik ojek. Kenapa saya naik ojek, saya bisa menghemat tenaga juga jadi bisa optimal saat pijetin. Saya punya juga punya anak angkat kembar, dan saya biayain kehidupannya. Ya mumpung orangtua masih ada, semoga bisa bahagiain mereka. Selama kamu masih peduli dan sayang sama orangtua, Insya Allah rejeki mah lancar." kata Syahrudin.
Prinsip anak ke 3 dari 11 bersaudara ini, selama masih bernafas, harus tetap semangat. Baginya, suntikan motivasi lewat doa orang tua menjadi semangat yang luar biasa.
Kamu lagi kurang enak badan? Mungkin butuh pijet. Yuk pesan GO-MASSAGE, siapa tahu bertemu Pak Syahrudin yang jago kerokan. Otot kaku dan loyo hilang seketika!